Posts

Cara Mendapatkan Laporan Keuangan Perusahaan

Image
 Cara Mendapatkan Laporan Keuangan Perusahaan Laporan keuangan perusahaan emiten merupakan bahan pertimbangan wajib yang harus investor analisis. Sebelum kita belajar menganalisisnya tentu kita harus punya laporan keuangannya. Berikut akan kita bahas 3 cara mendapatkan laporan keuangan perusahaan. 1. dari situs resmi Perusahaan emiten. Mari kita ambil contoh ka sus  PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP). Di laman webnya, cari tulisan Investor Relation > Annual Report . Kemuian kita akan dibawa ke laman baru, di sana ada laporan tahunan untuk 5 tahun terakhir. Kita bisa membaca laporan tahunannya dengan meng klik Read di bagian bawah laporan tersebut. 2. dari situs resmi IDX. Untuk cara ini, kita bisa langsung ke websitenya www.idx.co.id . Kemudian di menu  PERUSAHAAN TERCATAT , klik  Laporan Keuangan dan Tahunan . Setelah itu, kita akan dibawa ke laman seperti berikut > ketik kode/nama perusahaan (misalnya AALI) dan jenis laporan atau jenis efeknya > Klik Cari > Lapor

Rasio lancar

Image
 Rasio Lancar By  Caio (opens in a new tab or window)  from  Pexels (opens in a new tab or window)  from  Pexels Bagaimana rasanya jika kita membeli saham dalam jumlah banyak lalu perusahaan itu bangkrut? ya uang kita bisa hilang semua atau jika perusahaannya dijual semua asetnya, pemegang saham adalah pihak yang terakhir menerima uang tersebut karena bukan prioritas yang menerima hasil penjualan aset (www.idxchannel.com). Uang tersebut pun baru akan kita terima setelah melewati serangkaian proses pengadilan yang panjang dan melelahkan.  Daripada kita mengalami hal tersebut, akan lebih menyenangkan jika kita bisa mengidentifikasi kondisi keuangan perusahaan sebelum kita membeli sahamnya dan hanya memiliki perusahaan yang kondisi keuangannya aman dan stabil. Salah satu indikator yang bisa kita gunakan untuk melihat kondisi keuangan perusahaan yaitu  Rasio Lancar (Current Ratio) . Rasio lancar atau Current ratio adalah perbandingan antara jumlah aset lancar dengan liabilitas lancar.  Ase

Cara Menyusun Portofolio untuk Investor

Image
 Cara Menyusun Portofolio untuk Investor By dawnfu from Pixabay Seorang investor perlu tau apa yang ada di dalam kendalinya dan apa yang di luar kendalinya. Harga masa depan saham adalah sesuatu di luar kendali kita sehingga kita tidak perlu banyak memikirkannya. Di sisi lain, portofolio (komposisinya) adalah sesuatu yang bisa kita kendalikan sehingga kita harus memfokuskan usaha lebih besar untuk itu. Bisa menjawab mengapa kita memegang saham-saham yang kita pegang? mengapa kita memegangnya dalam proporsi seperti sekarang? mengapa kita perlu mendiversifikasikan ke instrumen investasi selain saham? berapa banyak yang perlu kita taruh dalam bentuk itu? haruskah kita melakukan perubahan komposisi portofolio saya? dan pertanyaan-pertanyaan lainnya. Itu semua harus bisa investor jawab dengan alasan yang kuat.   Komposisi 50:50 Sebagai sebuah permulaan untuk investor, saya menyarankan kita untuk menggunakan komposisi 50:50 yang ditulis oleh Benjamin Graham dalam bukunya The Intellegent Inve

Mr. Market: Si Seles 'Miring' di Pasar Modal

Image
 Mr. Market photo by  Kindel Media from Pexels hal 274-276 Di suatu pagi Anda sedang berjalan-jalan dan tidak sengaja melihat kerumunan orang yang sedang fokus melihat seorang seles yang menjaul beras. dia menyebut dirinya sebagai si Mr. Market. pagi itu dia terlihat sangat bersemangat menjual barang jualannya dengan harga yang tinggi. semakin tinggi harga yang dia tawarkan semakin antusias dia untuk menawarkan kepadanya orang lain. Anda sebagai calon pembeli keheranan, ko nih orang malah semakin PD untuk menawarkan barangnya kepada Anda dengan harga yang semakin tinggi. Anda pun tidak akan berfikir untuk membeli barang dari orang yang agak 'miring' dengan cara berjualan seperti itu. Di lain kesempatan, anda bertemu dengan dia lagi. kali ini dia dalam keadaan agak murung. Kemudian Anda bertanya kepada dia " Hey Mr! kenapa Anda terlihat sangat murung hari ini? biasanya anda terlihat sangat optimis?". kemudian dia menjawab " oh ya tentu saja saya murung, Anda kira

Margin of Safety

Image
 Margin of Safety (opens in a n By manfredrichter from Pixabay Sesuatu yang mendasar dalam istilah dunia investasi adalah margin of safety . Konsep sederhananya adalah jarak antara peforma perusahaan yang biasa terjadi yang digunakan sebagai pengaman untuk bertahan jika suatu saat akan terjadi hal-hal yang merugikan perusahaan. Istilah yang mungkin lebih akrab untuk kita di kehidupan sehari-hari adalah "jarak aman" (istilah pribadi). Semakin besar margin of safety yang kita punya akan semakin mendukung kita untuk bisa sukses dalam berinvestasi. Kita pun tidak perlu terlalu khawatir dengan saham yang kita pegang. Sebaliknya, jika kita hanya memiliki margin of safety yang kecil maka perubahan sedikit saja mungkin bisa langsung berdampak negatif kepada kinerja perusahaan. Saham biasa yang memiliki margin of safety cukup besar bisa kita dapatkan dari saham yang diterbitkan oleh perusahaan yang tidak menerbitkan  obligasi dan menjual sahamnya dengan harga diskon yang biasanya

Cara Manajemen Risiko

Image
  Cara Manajemen Risiko (opens in a ne By Wokandapix from Pixabay Dalam artikel sebelumnya kita sudah mengetahui apa itu risiko dan keamanan yang dimaksud dalam analisis saham. Sekarang dari pengertian kita beranjak ke pada hal yang lebih bisa kita pakai dalam petualangan kita berinvestasi, yaitu manajemen risiko. Penggunaannya berguna khususunya pada saat kita ingin membangun portofolio kita. Sekedar mengingatkan dari artikel sebelumnya , Risiko adalah kehilangan nilai pokok. Nah ketika dihadapkan dengan pilihan yang mengandung risiko, bagaimana seharusnya kita bertindak? dan atas dasar apa kita melakukan tindakan tersebut? Menurut Daniel Kahneman, ada 2 faktor yang bisa membuat keputusan itu menjadi baik: Keyakinan yang dikalibrasi dengan baik (bukti pendukung, metode yang benar, data yang lengkap) Penyesalan yang diantisipasi dengan baik (kemampuan kita untuk menanggapi bencana/akibat jika keputusan kita salah) Terkait dengan pasar saham, faktor pertama berhubugnan dengan pertanya

Pendapat Warren Buffet tentang Stock Split

Image
  Pendapat Warren Buffet tentang Stock Split (opens in a new  By Polina Tankilevitch from Pexels Stock split adalah pemecahan nilai saham (1). Salah satu perusahaan yang pernah melakukan stock split adalah P T. Mayora Indah Tbk (MYOR). Pada tahun 2016 MYOR telah melakukan stock split dengan memecah setiap sahamnya menjadi 25 saham baru. Hal tersebut kemudian mengubah harga saham yang diperdagangkan yang semula berada di level 39.000-an/saham kemudian menjadi Rp 1500-an/saham. Dengan harga yang lebih murah. Hal ini akan meningkatkan likuiditas saham tersebut karena lebih mudah untuk diperjual-belikan ( 2 ). Lalu bagaimana pendapat Warren Buffet tentang stock split? dalam buku The Essay of Warren Buffet yang ditulis oleh Lawrence A. Cunningham (3), setidaknya ada 3 konsekuensi yang akan terjadi jika suatu perusahaan melakukan stock split.  Meningkatkan biaya transaksi .  Disebabkan oleh kemudahan untuk membeli saham karena harga yang lebih murah sehingga orang yang memiliki modal yang ke